Puisi (Tema : IBU)

 Puisi ini gue buat saat mengikuti lomba puisi bulan agustus kemarin dengan tema IBU

IBU

 

Ibu

Kini engkau hanya bisa meraba

Kini engkau hanya bisa mendengar

Walau matamu tidak bisa melihat

Mata batinmu sungguh hebat bekerja

Walau tidak bisa secepat kilat

Tapi semua rumah bersih tak berdebu

Ibu

Engkau begitu sabar menjalani hari-harimu

Engkau tidak mengeluh dengan keadaanmu

Dengan mata yang tidak bisa melihat seperti dulu

Namun semua pekerjaan rumah bisa engkau lakukan

Ibu

Diam-diam aku memperhatikanmu

Diam-diam aku tidak berada disampingmu

Kulihat jemari tanganmu meraba-raba

Kulihat kakimu berjalan dengan penuh hati-hati

Ibu

Engkau begitu hebat

Walau matamu kini tidak bisa melihat

Lantai berkilap tidak berdebu

Piring dan gelas bersih tersusun rapi

Pakaian kotor engkau cuci sepenuh hati

Engkau bisa merapikan dilemari

Sungguh sangat tertata rapi

Jendelah kaca begitu bercahaya

Kompor bersih tiada noda

 

Ibu

Jalanmu tidak secepat dulu

Bukan karena kaki yang berat

Bukan karena umur yang sudah tua

Bukan karena kolestrol dan asam urat

Tapi semua karena kenikmatan mata yang tidak bisa melihat seperti biasanya

Ibu

Sungguh hebat rasa syukurmu ibu

Tidak pernah sedikitpun kami mendengar keluh kesahmu

Ibu

Begitu besar cintamu kepada sang pemilik jiwa raga

Sholatpun tidak pernah engkau tinggalkan

Sepertiga malampun tetap engkau kerjakan

Puasa sunah saja engkau jalani

Puasa wajib sudah pasti

Ibu

Semakin hari engkau sangat berbakat

Dengan mata yang tidak bisa melihat

Memasakpun bisa engkau lakukan

Engkau buka wadah gula

Engkau rasakan dengan jari telunjukmu

Engkau buka wadah garam

Hal yang sama engkau lakukan

Walau seperti itu

Masakanmu tetap lezat dan selalu kurindukan

Ibu

Banyak orang bertanya-tanya

Bagaimana bisa engkau hidup melakukan aktivitas dengan mata yang seperti itu

Tapi setelah mereka tau

Sungguh...                  

Begitu luar biasa hebatnya ibuku

                                                                                                Sabtu, 31 Agustus 2024

Karya : Nurmala Dewi

Read more ...

Pengantar setelah lama vakum nge-blog

Assalamuaikum wr wb

Hai guys, udah lama ya gak nulis lagi nih. Eh iya, postingan kemarin Minggu, 05 Januari 2020 gue janji bakalan ceritain apa yang ingin gue ceritain. Tapi,,,, sorry ya guys gue kelupaan. Biasa sibuk duniawi :( semoga kedepannya gue disibukin sama masalah akhirat ya aamiin. Oh ya, bagi kalian yang dulu selalu ngikutin blog gue, gue minta maaf ya guys, gue vakum dan gak nongol-nongol lagi hiks... hiks... Mungkin sebagian dari kalian yang ngikutin gue di sosmed, yang nge-like dan coment status gue di fb ataupun ig udah tau ya gimana kehidupan gue hehe. Maksudnya gue sekarang udah nikah dan udah punya anak juga Alhamdulillah Nikmat yang mana lagi yang engkau dustakan :)

Sebenarnya postingan yang bersambung kemaren itu gue mau ceritain bahwa ada yang ngelamar gue #aaaaa jadi malu :D. Mau tau siapa ? Yaaa suami gue saat ini dong hihihihi.. Nunggu ada yang dm aja ah baru gue ceritain asal usul ketemu suami gue hehe :P

Jangan kaget ya kalo kalian yang baru baca blog gue, disini gue pake gue gue hehe. Gue ngelanjutin aja tugas gue dulu dulu ya hahaha tetep pake gue gue disini, gakpapa kan ya. :D

Profil gue belom gue ganti nih, ntar gue ganti deh kapan-kapan hehe. Di profil gue masih single tapi sekarang udah enggak yaa hehe. Sekarang gue udah punya tambatan hati, dah punya ayang. Dan gue bersyukur dan beruntung banget punya suami seperti Dia. iloveyousuamiku :* Tapi sayangnya suami gue mungkin gak baca blog gue ini kecuali gue kasih tau. Dia orangnya percaya banget sama gue dan gue harus menjaga kepercayaan itu :) hehe

Sekian dulu ya, pengantar dari gue, abis ini gue mau post puisi karya gue spesial buat ibuk gue orang yang telah melahirkan gue dengan penuh perjuangan. Jangan nangis ya bacanya, cukup gue aja yang nangis ketika nulisnya :'(

Wassalamualaikum WR. Wb

See you yaa :)

Read more ...

Episode pemula

Assalamuaikum wr wb

Selasa, 5 April 2016 pukul 00:61 wib.
itu adalah waktu dimana terakhir gue ngepost blog, bukan lupa atau gimana. ngepost itu butuh kuota butuh waktu butuh rasa yang tidak malas hehe banyak faktornya sih, tapi sekarang gue pengen nge post lagi. Gue pengen nulis-nulis lagi sebuah karangan kisah nyata, kisah yang gak nyata. Dan motivasi pengen nulis ini gara-gara dia guys, seseorang yang selalu bilang kalo sebenarnya gue itu berharga dan gak boleh minder katanya sih gitu #ups

Cerita dalam blog ini gak semuanya tentang gue dan kehidupan gue ya. ini hanya menyalurkan apa yang ada difikiran gue. emmm gue ngerasa tulisan gue kali ini gak beraturan. Lagi pengen ngungkapin apa yang ingin gue ungkapin sih.

oke guys ini pembuka nanti di lanjut ya.... 
soalnya keponakan lagi rewel abis sunatan soalnya... gue bantuin yunda gue dulu ya guys. Kita lanjut nulis lagi , banyak yang pengen gue tulis banyak banget. oke guys see you ya ^_^

Read more ...

Apa kamu mengerti tulisan ini ?

Saat cinta membutakan segalanya, kata yang dulunya "hanya" kini terlupakan juga. Apa yang bisa hendak dikata, waktu tak pernah iba untuk membalikkannya.

Sesal selalu terngiang. Penyesalan itu terjatuh di cinta yang tak berpendirian baik, cinta yang pesimis, cinta yang mudah menyerah.

Sungguh penyesalan itu jatuh di cinta yang selalu menyerah dan enggan memperjuangkan.

Itulah bila kita berharap pada manusia. Cinta terhadap manusia.

Ini bukan menyindir, ini bukan pengalaman, ini hanya kalimat. Kalimat yang pernah terngiang dan terdengar diantara one to one atau pun small grup, seperti judul skripsi yaitu pengembangan, yang didalamnya ada gambar yang di tulis oleh Tesmer.

Apa yang bisa diperbuat? hendaklah memperbaiki apa yang seharusnya diperbaiki, hendaklah menyadari apa yang seharusnya disadari.

Aku tak menyalahkan rasamu, rasa yang pernah tumbuh untuknya. Sekalipun aku jelaskan, telingamu akan mendengar namun itu hanya angin berlalu.

Hei, ini bukan kegalauanku akan dirimu, ini hanya kalimat yang aku peruntukkan untuk dia yang berharap pada manusia tanpa kepastian, manusia tanpa pendirian, manusia yang entah akan jadi apa dia nanti. Aku tak pengerti jalannya, jalan yang kadang datar tak berujung, jalan yang berliku hingga menabrak, jalan yang penuh bebatuan namun tetap dengan kecepatan tinggi yang digunakan.

Apa yang kau tulis dan apa yang ditulisnya penuh kiasan yang mendalam, kiasan yang sulit untuk dimengerti.

Namun apa kamu mengerti tulisan ini ?

Tulisan yang entah seperti apa yang aku tulis ini, sebuah kalimat yang mengajakmu untuk berfikir, sebuah kalimat yang mengajakmu untuk memecahkan suatu masalah. Dan masalah itu adalah arti dan makna tulisan ini.

.....

....

Untuk pembaca, terimakasih telah menyempatkan waktu nya untuk berkunjung, silahkan meninggalkan catatan kecil dibawah ini di kolom komentar :),,

see u next time ^^

Thanks for reading @nurmhala

Read more ...

Dekatilah Dia

Sedih senang kecewa bahagia. Semua itu akan datang pada waktunya.

Namun ada hikmah dibalik semua itu. Tergantung kamu menyikapi batu terjal yang terlempar keduniamu.

Apakah kamu kuat atau menyerah? itu tergantung kekuatan iman dan akhlakmu.

Dan seandainya kamu menyerah, jangan salahkan DIA Yang Mencipkanmu, Sesungguhnya dia mengujimu lewat apapun, baik makhluk hidup yang bernyawa ataupun benda mati.

Setiap ombak pada akhirnya akan mendorong ombak lainnya untuk menepi, dengan demikian buatlah dinding yang kokoh agar semuanya terlindungi.
Bukan malah membuat dinding untuk bagianmu sendiri. Lihatlah kiri kananmu yang tak berdinding, disitulah ombak menepi hingga tempatmu pun di aliri.

Kita tak pernah tau kedepannya seperti apa dan bagaimana menyikapinya, namun setidaknya kita bisa membuat semuanya jadi lebih baik lagi. Bukan hanya untuk diri sendiri namun orang-orang disekeliling kita, jika kita mampu, buatlah mereka bahagia, bukan hanya satu kali ataupun dua kali, tapi berkali-kali sampai angka itu tak bisa dihitung lagi.

The Finally, dekatilah yang menciptakan-Mu. Sesungguhnya hanya Dialah yang dapat membolak-balikkan hati manusia.

And than thanks to all for everything. imissyousomuchbecauseofAllahSWT

Next....

Thanks for reading

Read more ...

Penulis Berkicau

Haii ... haii...

Duh serasa banyak sarang laba-laba nih ya disini. Lagi-lagi gue absen absen dan absen. #bahasyanglain

Tapi.. tapi.. gue mau bahas apa ????

Ooh iya gue dapet request sama blog tetangga sebelah hha, entahlah ya siapa gue juga kagak kenal :D.

Mereka bilang gini "eh kok di blog lo gak ada tentang pacar lo, jones lo keliatan banget sih hahaa ?"

Ya ampun gue kaget ini pertanyaan so sweet banget yak bikin gue pengen sholat trus berdoa biar asap-asap pada hilang, biar mata gak pedih. Tapi alhamdulillah banget setelah memasuki bulan November, hujan mulai turun, tanaman jadi subur, yang kekeringan air disumur bisa ada air kembali. Amiin.

Dari pertanyaan tetangga gue yang entah sebelah mana gue lupa. hha. Oke gue mau ngasih sebuah kejelasan dulu.

Tau gak sih kalo kita pacaran itu bakalan cepet banget putusnya, kenapa ? ya karena pacaran sama pacar orang lain haha. Nah makanya klo udah punya pacar ya boleh senyum sama pacar orang lain karena senyum itu ibadah. haha gak lah ya bercanda kok. Gue mah setia, karena gue tau rasanya didua in itu gak enak, pahit, asem, pedas juga pedas banget malah, kan kasian sama lidah gue, kan gue gak suka yang pedas-pedas :) *bocoran nih gue gak suka yang pedas-pedas :D

Kenapa di blog gue gak ada tulisan tentang pacar ? ya karena gue gak pernah nulis tentang pacar haha.

Udah terjawab kan haha

Gue tu pengen nya pacar gue nulis tentang gue kan bakalan seru tuh kalo tulisannya bagus bakal gue posting di blog gue, kali aja ada sutradara yang kepengen ngejadiin pacar gue artis, artis penulis maksudnya  haha atau gak kalian aja coba nulis tentang gue, kali aja kita berjodoh (^_-)  *syalalala

Bicara tentang masa lalu. Udah deh bagi kalian yang selalu ngungkit-ngungkit masa lalu, tau gak sih, capek loh nginget masa lalu, mending kita memperbaiki diri biar jadi sholeh atau sholehah ;).

Terus mending kita mikir bagaimana kedepannya biar kita itu punya pekerjaan tetap dan berpenghasilan yang halal dan bisa ke Mekah bersama orang tua dan takdir jodoh kita nanti hehe.

Buat kamu, takdir jodoh gue nanti. Semoga kita bisa ke Mekah ya bareng orang tua kita, Amiin ;)

Sekarang umur gue udah 21th, kuliah udah semester 7, bentar lagi wisuda semoga diwisuda nanti udah ada pendamping ya, dan semoga dia selalu ngingetin dan ngebimbing gue agar selalu menjalankan perintah-Nya serta bersyukur atas nikmat yang selama ini gue dapatkan dari-Nya. Amiin

Yang menciptakan gue itu baik banget, Dia gak pernah menjauh, ketika kita mencoba menjauhinya, Dia selalu berikan apa yang kita butuhkan, walaupun kita pernah bilang Dia tak pernah adil. Asalkan kita selalu bersyukur maka nikmat itu akan ditambah, hebat bukan ? Alhamdulillah ya :)

Kabar-kabar nya ada yang bilang kalo ada seseorang yang lagi nge fans sama gue, hha. PD banget gue, ntar gue jadi baper lagi. hha.  Gue gak penasaran sih dia siapa yang penting semoga dia bisa menemukan gue dan ngasih gue kado hha. Kalo di tv tv kan fans fans itu biasanya suka ngasih kado sama yang di fans kan nya hehe. Pengennya gue dikasih boneka gede biar enak meluknya hha, ini *kode. Kode biar ada ngasih gue boneka gede beneran. hahaa

Gak lah ya, sebenarnya gak ada orang yang lagi ngefans sama gue, buat apa coba ngefans nya sama gue, gue itu ngerepotin haha. Gue itu gak bisa apa apa, gue itu butuh bimbingan biar bisa jadi lebih baik lagi *eakkk.. Mending ngefans nya sama Rasullullah, kan lebih bermanfaat, Kita sudah tau dong bahwa sang teladan kita ya beliau. Beliaulah yang menjadi motivator kita sebelum munculnya Mario Teguh dan Mario Mario lainnya. Sebenernya gue juga suka nonton acaranya Mario Teguh kalau lagi gak ada siaran yang bagus hehe.

TETAPI kalo masalah gue pengen boneka yang gede itu, itu beneran haha, soalnya udah terlalu banyak boneka, tapi gak ada satupun boneka yang gede kecuali guling. hhaa dan guling pun bukan sejenis boneka. haha postingan bagian ini kode banget yakk, ngakak gue :D tapi pura-pura gak tau aja lah *syalalala

Dari dulu sampe sekarang gue gak pernah beli boneka, tapi boneka gue banyak walaupun gak nyampe 10 haha. Tapi apa boleh buat semenjak gue ada boneka dan akhirnya gue harus suka sama boneka. Ya karna menghargai orang yang ngasih. Tapi lama-lama gue malah kepengen boneka yang gede hahahahaha

Oke.
Buat kalian, kalian juga pasti sudah tau bahwa Bahagia itu Sederhana. iya. Bahagia itu sederhana, sesederhana dalam pelukan seorang ibu. Hangat dan tenang. Oke dimanapun ibu kita berada semoga beliau dalam keadaan sehat dan bahagia dalam menantikan kesuksesan  anak-anaknya Amiiiinnn.

Sekian dulu cerita hari ini, buat kalian hati hati dijalan semoga tuhan memberkahi kalian ketika meng-close tulisan ini hehee

Thanks for reading ;)

Read more ...

Hanya Sebuah Kata Perkata

Hening dan diam, disana tercipta suatu pemikiran dimana salah satu otak ingin menuliskan sesuatu yang harus dituliskan, menebar kata-kata yang harus dilontarkan untuk menciptakan suasana hati yang beradukan kegembiraan dan kekecewaan. Mungkin kekecewaan tidak begitu harus difikirkan. karena ini  hanyalah suatu pembelajaran dimana kita harus lebih baik lagi dan tak menoton untuk terpuruk dalam kekecewaan.

Adapun sesuatu yang lebih penting dari kekecewaan yaitu sebuah raga yang harus bersemangat dalam menciptakan solusi-solusi yang bermanfaat.

Dimana yang disebut kebahagiaan sesungguhnya adalah "Apabila dalam satu hari kita dapat menciptakan kebaikan dan amal terdahsyat serta bermanfaat untuk kita sendiri maupun orang lain".

Dan abaikan segala hal yang dapat membuat orang yang membanggakan kita bersedih bahkan tak harus membuat yang lainnya merasa terlupakan dan menderita.

Kita adalah hamba yang tangguh. Mengapa demikian ? Karna hanya diri kita sendiri yang dapat menyelesaikan suatu masalah yang belum terselesaikan sepenuhnya ketika datang masalah baru lagi.

Bangkit dan bukalah mata, jangan sampai waktu terbuang sia-sia hanya untuk sesuatu yang baru yang sedang di perbincangkan dalam kehidupan sehari hari maupun media sosial lainnya dan jangan fikirkan mereka yang hanya memanfaatkan kita. Tetapi saat kita berada diposisi demikian, sadarlah dan berfikirlah positif. Anggaplah bahwa kita berguna untuk orang lain bahkan bangsa maupun negara.

Satu solusinya, percayalah ada hikmah dibalik semuanya.

Kalian tahu, gembira dan bahagia itu bukan hanya didapatkan dari orang yang kita anggap baik. Karna beranggapan itu selalu ada dua kemungkinan. Dan itu adalah nyata atau hanya kepura-puraan. Namun kita pun jangan sampai berprasangka buruk karna hal itu akan merugikan kita juga pada akhirnya.

Kita hanya manusia, kita hanya bisa beranggapan, dan kita tidak bisa meresmikan bahwa sesorang itu baik. Apa yang kita lakukan ? Solusinya : tetaplah berbuat baik :)

Read more ...